Go digital desa

**Go Digital Desa: Gotong Royong Memperbaiki Jalan dan Paret di Pasar Baru RT 02** Pada tanggal 18 Mei 2024, sebuah inisiatif bernama Go Digital Desa digelar di Pasar Baru RT 02 dengan tujuan mulia untuk melibatkan masyarakat dalam aksi gotong royong memperbaiki jalan dan pagar di sekitar area tersebut. Acara dimulai tepat pukul 07:58:45 pagi dengan semangat kebersamaan yang luar biasa. Masyarakat setempat berkumpul dengan antusias, siap memulai tugas mereka untuk memperbaiki infrastruktur penting di desa mereka. Dengan dukungan teknologi digital, para peserta dapat terorganisir dengan lebih baik melalui penggunaan aplikasi khusus yang memudahkan koordinasi dan alokasi tugas. Saat matahari mulai bersinar, suara alat-alat konstruksi dan semangat kerja keras menggema di sepanjang jalan Pasar Baru RT 02. Warga saling bergotong royong, tanpa pandang bulu, menunjukkan kolaborasi yang luar biasa demi kemajuan desa mereka. Selain memperbaiki jalan yang rusak, perbaikan pagar juga menjadi fokus utama kegiatan ini. Pagar yang rapuh dan tidak terawat kini mendapat sentuhan baru dari tangan-tangan warga yang penuh dedikasi. Dengan semangat gotong royong yang membara, proses perbaikan berjalan lancar dan efisien. Go Digital Desa bukan hanya sekadar aksi fisik, tetapi juga simbol solidaritas dan komitmen untuk membangun masyarakat yang lebih baik. Melalui kegiatan semacam ini, harapan untuk meningkatkan kualitas hidup dan infrastruktur desa menjadi semakin nyata. Semoga semangat gotong royong yang terpancar hari ini terus membakar semangat kita semua untuk berkontribusi dalam pembangunan desa. Dengan kerja keras dan kolaborasi, masa depan yang lebih cerah bagi Pasar Baru RT 02 dan desa sekitarnya bisa terwujud.

Posbindu Desa Paku

Sabtu, 18 Mei 2024, Berlangsungnya kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) di Desa Paku. Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat Desa Paku yang antusias mengikuti berbagai layanan kesehatan yang disediakan. Secara keseluruhan, Posbindu di Desa Paku diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih memperhatikan dan menjaga kesehatan mereka, serta menciptakan lingkungan desa yang lebih sehat dan produktif. Kegiatan ini juga menunjukkan Desa Paku dalam mendukung kesejahteraan warganya melalui program-program kesehatan yang berkelanjutan. Kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat respons positif dari masyarakat setempat. Para petugas kesehatan yang bertugas memberikan layanan dengan baik dan ramah kepada peserta. Demikianlah berita acara kegiatan Posbindu hari ini, Semoga kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat, dengan adanya kegiatan hari ini dapat menjadi pondasi untuk gaya hidup yang lebih sehat di masa depan. Terima kasih kepada semua pihak Terkait,Mari kita lanjutkan upaya untuk menciptakan desa yang lebih sehat dan sejahtera bersama-sama.

DESA ANTASAN SENOR MENGIKUTI PELATIHAN WEBSITE GIDES MANIS

Pada hari ini jumat, 17 mei 2024 desa antasan senor telah mengikuti pelatihan website gidesmanis yang sudah di programkan oleh bupati kabupaten banjar selama 3 hari dimulai tanggal 17 hingga tanggal 19 mei 2024. pelatihan di laksanakan di hotel rodhita banjarmasin, dan peserta yang dikirmkan sebayak 2 orang yaitu sekretaris desa sebagai pengganti pembakal dan staff pemerintah desa. dalam pelaksanaan nya pemateri menjelaskan pentingnya menggunakan website sebagai tekhnologi penunjang informasi dan kemudahan pelayanan dalam administrasi desa, pengaduan, kritik saran, maupun informasi kegiatan pelaksanaan yang sudah di laksanakan oleh pemerintah desa terhadap pembangunan, pelayanan maupun informasi lainnya. program gides manis ini merupakan gagasan dan langsung dikeluarkan oleh bupati banjar. tanggapan salah satu aparat desa yang sudah mengikuti program websitebupati  ini sangatlah senang karna pemerintah desa dapat secara langsung memberikan informasi ke masyarakat desanya tanpa ada alasan tidak mengetahui beriita yang sedang di umumkan maupun berita pengumuman lainnya. website gides manis dapat di kunjungi oleh siapapun dan bissa untuk melakukan janji temu pembakal, surat menyurat,informasi data penduduk, topografi wilayah dan masih banyak lainnya.

PEMBAGIAN BANTUAN BERAS UB APRIL

Pada hari ini rabu, 15 mei 2024 telah di laksnakan penyaluran bantuan beras untuk tahap 4 bulan april pada tahun ini. Jumlah penerima beras pada tahap ini sbanyak 122 KPM. bantuan beras ini di slarukan dari bappeda litbang kabupaten banjar melalui kantor desa masing masing dan diperuntukan untuk warga yang kurang mampu dan tidak terdouble penerima bantuan lainnya. harapan pemerintah dengan adanya bantuan ini membantu meringankan perekenomian warga kurng mampu. pembagian beras dilaksanakan secara transparan, aman dan lancar. pembagian beras  disalurkan sesuai nama nama yang telah turun dari dinas terkait. warga yang menerima pun telah melakukan pengambilan sesuai prosedur dari dinas seperti berfoto menggunakan nomor pengambilan dan sesuai nama penerima itu sendiri.  nama penerima bantuan beras ini sudah dikeluarkan langsung dari dinas terkait dan untuk jumlah penerima terkadang bisa berubah bisa naik dan menurun, semua di tentukan oleh dinas terkait.

Pemasangan Papan Nama Jalan Mahasiswa KKN Universitas Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan

Pemasangan Papan Nama Jalan: Meningkatkan Identifikasi Lokasi di Desa Gunung Batu Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan telah meluncurkan inisiatif baru dengan memasang papan nama jalan di Desa Gunung Batu. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu dalam mengidentifikasi lokasi secara spesifik guna mempermudah aksesibilitas dan navigasi bagi penduduk lokal serta pengunjung. Pada tanggal 16 Mei 2024, jam 09:19:27, para mahasiswa KKN turun ke lapangan dengan semangat tinggi untuk melaksanakan proyek ini. Dengan penuh antusiasme, mereka menyusuri setiap jalan di Desa Gunung Batu sambil memasang papan nama yang jelas dan terbaca dengan mudah. Pemasangan papan nama jalan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan. Dengan adanya identitas yang jelas pada setiap jalur, orang akan dapat memberikan petunjuk yang lebih akurat tentang alamat atau lokasi tertentu. Hal ini tidak hanya memudahkan para penduduk dalam berkomunikasi, tetapi juga mendukung perkembangan infrastruktur dan pariwisata di daerah ini. Melalui kolaborasi antara mahasiswa KKN, pemerintah desa, dan masyarakat setempat, proyek pemasangan papan nama jalan ini berhasil menjadi langkah awal dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan penyediaan layanan yang lebih baik bagi semua. Semoga upaya ini juga dapat memotivasi komunitas lain untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dan memperbaiki infrastruktur demi masa depan yang lebih baik.

perbaikan jalan poros desa gunung batu

4 Titik perbaikan jalan di desa gunung batu, selama sehari  Jumaat 17 Mei 2024, masyarakat desa gunung batu, bahu membahu untuk perbaikan jalan sejak beberapa pekan yang lalu. Hampir di setiap hari jumaat selalu ada kerja bakti. Dari Lombok 1 RT 1, Lombok 2 di RT 2, RT 4 dan RT 5.  Tentu ini adalah kesadaran bersama dan kepedulian bersama dari semua warga desa. Kepedulian yang kuat untuk sama-sama membangun dan mengembangkan desa ke arah yang lebih baik.  Pembekal desa gunung batu, sering menyampaikan, bahkan sejak sebelum menjadi kepala desa, bahwa, "siapapun pembekal nya (kepala desa) nya, kalau masyarakat nya gak mau, tidak pernah akan ada perubahan".  Perubahan dari jalan yang sakit untuk menjadi baik, perlu kemauan bersama. Karena pada dasarnya pemerintah desa tidak akan mampu mengerjakan semuanya sendiri.  Tepat pada Jumaat 17 Mei 2024, ada 4 titik perbaikan jalan, di Pagi hari satu titik ada di jalan salma RT 5 dusun gunung pandan, dan satu titik lau di jl. Masjid alfalah RT 4, dusun gunung pandan desa gunung batu.  Sedang untuk sore harinya, satu titik di jalan cor dekat masjid darusalam dusun Lombok 1 RT 1, dan satu titik lagi di jalan asrowi RT 1.  "Kami dari pemerintahan desa sangat berterima kasih yang tak terhingga kepada semua warga, begitu juga RT dan Kaling yang mengkoordinir. Semoga menjadi amal jariyah bersama" ungkap M. Albilaluddin, SH pembekal desa gunung batu.

pepisahan Mahasiswa KKN Universitas Nahdatul Ulama KAL-SEL di Desa Gunung Batu

**Pepisahan Mahasiswa KKN Universitas Nahdatul Ulama KAL-SEL di Desa Gunung Batu: Penerapan IPTEKS Secara Teamwork dan Interdisipliner** Desa Gunung Batu, sebuah tempat yang kental dengan nuansa kebersamaan dan kearifan lokal, menjadi saksi atas perjalanan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan. Dalam rangka menjalankan tugas mulia mereka, para mahasiswa tersebut telah mengimplementasikan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEKS) melalui pendekatan kerja sama tim (teamwork) dan lintas disiplin ilmu (interdisipliner). Pada tanggal 15 Mei 2024 pukul 01:03:18, kantor Desa Gunung Batu menjadi pusat penutupan program KKN ini. Suasana haru terbaca jelas dari ekspresi warga desa serta mahasiswa yang saling merangkul dalam kesedihan akan berpisahnya setelah menjalani berbagai aktivitas bermanfaat selama beberapa waktu di sini. Melalui kegiatan KKN ini, mahasiswa bukan hanya menyalurkan ilmu pengetahuan dari bangku kuliah, tetapi juga belajar banyak hal dari masyarakat setempat. Mereka belajar tentang kehidupan pedesaan, nilai-nilai luhur budaya lokal, serta berbagai tantangan dan potensi yang dimiliki oleh Desa Gunung Batu. Salah satu hal yang patut diapresiasi adalah penerapan IPTEKS secara team work dan interdisipliner yang dilakukan oleh mahasiswa. Mereka tidak hanya bekerja sebagai individu, melainkan saling bekerjasama dalam kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Pendekatan lintas disiplin ilmu juga memungkinkan mereka untuk melihat masalah dari beragam sudut pandang, sehingga solusi yang dihasilkan pun menjadi lebih holistik dan terintegrasi. Dalam upacara pamit ini, Warga desa menyampaikan rasa terima kasih dan harapannya agar semangat kerja sama dan ilmu yang telah diterapkan oleh mahasiswa dapat terus berguna bagi kemajuan Desa Gunung Batu ke depan. Demikianlah pepisahan haru mahasiswa KKN Universitas Nahdatul Ulama KAL-SEL di Desa Gunung Batu, sebuah cerita tentang persahabatan, belajar bersama, dan kontribusi nyata bagi masyarakat pedesaan. Semoga jejak kebaikan yang ditinggalkan oleh para mahasiswa ini akan menjadi bekal berharga bagi masa depan yang lebih cerah bagi Desa Gunung Batu.

Melangkah ke Pintu Emas Kesuksesan: Terungkapnya Misteri Bimbingan Teknis Gides!

**Melangkah ke Pintu Emas Kesuksesan: Terungkapnya Misteri Bimbingan Teknis Gides di Hotel Roditha, Banjar Masin** Pada tanggal 17 Mei 2024 pukul 05:56:00, sebuah peristiwa penting terjadi di Hotel Roditha yang terletak di kota Banjar Masin. Para penggiat pembangunan desa dari berbagai penjuru berkumpul untuk menghadiri acara yang menjadi titik balik dalam memahami esensi digitalisasi Desa. Keberadaan “Bimbingan Teknis Gides” tak lagi menjadi rahasia, melainkan sorotan utama dalam proses transformasi digital di tingkat pedesaan. Mengapa begitu istimewa? Jawabannya bisa ditemukan dalam keunikan pendekatan yang disuguhkan oleh Gides. Mereka bukan sekadar memberikan bimbingan konvensional, namun membuka kesempatan bagi setiap peserta untuk mengeksplorasi kreativitas dan inovasi dalam menerapkan teknologi di lingkungan mereka. Dari ujung barat hingga timur, peserta-peserta dipandu melalui serangkaian sesi interaktif yang meruntun batas-batas tradisional. Konsep yang tadinya asing tentang smart farming, e-commerce lokal, dan manajemen data terbuka diurai dengan jelas. Tidak hanya itu, diskusi mendalam tentang konektivitas digital dan pemanfaatan platform daring sebagai sarana edukasi juga turut meramaikan suasana. Tak heran jika para peserta terpukau oleh atmosfer kolaboratif yang diciptakan selama acara. Pertukaran ide segar, pertemuan dengan pemikir-pemikir handal, serta inspirasi tak terduga menjadi penguat semangat mereka untuk mewujudkan visi bersama: desa-desa cerdas dan adaptif di era digital. Hotel Roditha pun menjadi saksi bisu dari gelombang semangat ini. Ruang-ruang seminar dan lorong-lorongnya menjadi saksi akan terobosan-terobosan brilian yang dipaparkan para narasumber. Bahkan aroma kopi sore pun ikut menyaksikan keseriusan peserta dalam menyerap ilmu demi kemajuan desa mereka. Seiring matahari mulai meninggalkan cakrawala, peserta yang pulang membawa bekal tak hanya dalam bentuk pengetahuan, tetapi juga komitmen untuk bertindak. Dengan langkah pasti, mereka melangkah keluar dari pintu emas kesuksesan yang telah terbuka lebar di Hotel Roditha, Banjar Masin. Digitalisasi Desa bukan lagi impian, melainkan realitas yang siap diwujudkan. Inilah momentum penting di mana misteri Bimbingan Teknis Gides terungkap sepenuhnya. Dan dari sinilah perjalanan menuju desa-desa digital Indonesia dimulai, dengan semangat yang menyala-nyala dan tekad yang teguh untuk mencapai masa depan yang lebih baik.

Rembuk Stunting Desa: Upaya Perkuat Komitmen Pencegahan dan Penurunan Stunting Mulai Dari Desa

**Mengatasi Stunting: Melalui Rembuk Desa di Kantor Desa Antasan Senor Ilir** Pada 15 Mei 2024, Kantor Desa Antasan Senor Ilir menjadi pusat kegiatan penting dalam upaya menanggulangi masalah stunting pada anak-anak di Indonesia. "Rembuk Stunting Desa" yang dimulai pukul 09:00:00 dipandang sebagai langkah yang tepat untuk mendorong gaya hidup sehat dan pola gizi yang lebih baik guna membangun generasi masa depan yang tangguh. Itu semua tidak lepas dari  partisipasi orangtua, guru, ahli kesehatan, aparat desa dan tokoh mayarakat siap untuk belajar dan terlibat aktif dalam perubahan positif demi kesehatan anak-anak mereka. Diskusi interaktif dan sesi tanya jawab memberikan kesempatan kepada seluruh peserta Rembuk Stunting untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang kontribusi yang dapat mereka berikan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan anak. Dengan semangat dan komitmen bersama, kegiatan "Rembuk Stunting Desa" di Kantor Desa Antasan Senor Ilir berakhir dengan tekad untuk terus memperjuangkan upaya pencegahan stunting melalui pendekatan holistik yang melibatkan seluruh komunitas. Langkah kecil hari ini diharapkan akan membawa dampak besar dalam membentuk generasi unggul di masa depan, bebas dari masalah stunting yang merugikan.  

Jembatan Penghubung Antar Desa Diwilayah Provinsi Kalimantan Selatan Telah Dimulai dan di Biayai oleh APBD Provinsi Kalimantan Selatan

Pada tanggal 10 Mei 2024, sebuah tonggak sejarah dimulai di Desa Tambak Anyar Ilir, Provinsi Kalimantan Selatan. Keberlangsungan pembangunan jembatan penghubung antar desa telah menjadi fokus utama bagi masyarakat setempat. Dengan lokasinya yang strategis, jembatan ini akan menghubungkan Desa Tambak Anyar Ilir Kecamatan Martapura Timur dengan Desa Tambak Baru Kecamatan Martapura, membawa harapan akan kemajuan dan konektivitas yang lebih baik. Kegiatan dimulai tepat pada hari Jum'at. Masyarakat setempat bersatu untuk mewujudkan mimpi bersama: memiliki akses yang lebih mudah dan aman antar desa. Proyek ini tidak hanya sekadar struktur fisik, tetapi juga simbol persatuan dan kemajuan bagi seluruh warga. Diharapkan bahwa dengan adanya jembatan antar desa ini, pertumbuhan ekonomi lokal akan meroket, akses pendidikan dan kesehatan akan meningkat, serta solidaritas antarwarga akan semakin kuat. dalam hal ini Pambakal Desa Tambak Anyar Ilir M.Mulyaninor mengharapkan, semoga pembangunan jembatan ini seluruhnya dapat berjalan dengan lancar, dan bermanfaat bagi seluruh warga.  Pembangunan jembatan ini merupakan langkah awal dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi seluruh komunitas di sekitarnya. Semoga pembangunan jembatan antar desa ini berjalan lancar dan sukses, serta memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Tambak Anyar Ilir dan desa-desa sekitarnya. Bersama, kita membangun negeri demi kesejahteraan bersama.

Bimbingan teknis go digital desa

Pada tanggal 17 Mei 2024 pukul 09:00:58.004, sebuah bimbingan teknis bertajuk "Go Digital Desa" dilaksanakan di Batu Belawang Timur RT 03. Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki jembatan yang vital bagi warga lokal. Dalam acara tersebut, para peserta diberikan arahan tentang bagaimana pemanfaatan teknologi digital dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas infrastruktur desa, seperti jembatan. Mereka diajak untuk memahami konsep-konsep dasar pembangunan digital serta strategi implementasinya dalam konteks perbaikan infrastruktur. Pendekatan inovatif ini diharapkan mampu memberikan solusi yang lebih cepat dan terukur dalam proses perbaikan jembatan. Dengan penerapan praktik digital, diharapkan efisiensi waktu dan sumber daya dapat ditingkatkan sehingga hasil akhir proyek perbaikan jembatan dapat optimal. Semangat kolaborasi dan pembelajaran daring turut ditekankan dalam kegiatan ini guna memastikan bahwa pengetahuan yang didapat dapat diterapkan dengan baik oleh seluruh komunitas setempat. Dengan demikian, diharapkan hasil dari bimbingan teknis "Go Digital Desa" ini tidak hanya memberikan manfaat secara langsung pada perbaikan jembatan, tetapi juga membawa dampak positif dalam pengembangan desa secara keseluruhan.

Melayu Tengah " Acara Pra Musdes Rembuk Stunting Tahun 2024"

**Acara Pra Musdes Rembuk Stunting Tahun 2024 di Desa Melayu Tengah: Menyongsong Perubahan yang Lebih Sehat** Pada tanggal 14 Mei 2024, tepat pukul 09.28 pagi, Balai Desa Melayu Tengah menjadi saksi kegiatan bersejarah dalam upaya memerangi stunting di wilayah tersebut. Acara Pra Musyawarah Desa (Musdes) dengan tema "Rembuk Stunting" menjadi momentum penting bagi masyarakat Melayu Tengah untuk bersatu dan berkolaborasi guna menciptakan perubahan nyata dalam kesehatan generasi masa depan. Dengan partisipasi aktif dari seluruh warga desa, acara ini bertujuan untuk merumuskan langkah-langkah strategis guna menangani masalah stunting yang masih menjadi perhatian serius di Indonesia. Melalui kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif dari tokoh masyarakat, pemuda, ibu-ibu PKK, serta unsur terkait lainnya, diharapkan tercipta solusi holistik yang terarah dan berkelanjutan. Diskusi-diskusi mengenai gizi seimbang, pola makan sehat, akses layanan kesehatan yang memadai, serta edukasi tentang pentingnya perawatan anak sejak dini menjadi fokus utama dalam acara ini. Kehadiran para ahli gizi dan tenaga kesehatan turut memberikan pandangan yang mendalam mengenai faktor-faktor penyebab stunting serta langkah-langkah preventif yang dapat dilakukan bersama. Selain itu, melalui acara ini juga dilakukan pemetaan kondisi kesehatan anak-anak di Desa Melayu Tengah guna mendukung perencanaan program-program intervensi yang lebih efektif dan tepat sasaran. Dengan pendekatan partisipatif dan inklusif, diharapkan setiap warga desa merasa memiliki tanggung jawab bersama dalam memastikan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak sebagai investasi masa depan yang tak ternilai harganya. Acara Pra Musdes Rembuk Stunting Tahun 2024 di Desa Melayu Tengah tidak hanya sekadar rapat atau pertemuan formal, namun merupakan cerminan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi di tengah-tengah masyarakat. Bersama-sama, warga Desa Melayu Tengah menyongsong perubahan yang lebih sehat, berkelanjutan, dan inklusif demi masa depan yang gemilang. Semoga hasil-hasil dari acara ini dapat menjadi landasan kuat bagi implementasi program-program nyata yang mampu mengubah paradigma kesehatan masyarakat lokal, serta menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain dalam menangani permasalahan stunting dengan cara yang progresif dan berdampak positif bagi generasi yang akan datang.